Kuning Kuning Nasi Kuning

Apakah yang terlintas dibenak anda saat hari ulangtahun anda tiba ? Kue ulangtahun ? Balon ? Kado ? atau nasi kuning ? ya nasi kuning. Nasi kuning adalah salah satu makanan yang identik pada saat hari ulang tahun tiba. Warna kuning yang menyala dan lauk pauk yang melimpah. Hmm terlalu nikmat untuk dibayangkan. Lalu bagaimana sejarah nasi kuning itu ? mari kita ulas dalam tulisan ini.

Nasi kuning merupakan salah satu sajian tradisional indonesia, berbahan dasarkan beras yang dimasak dengan santan untuk menimbulkan rasa gurih, dan kemudian dibubuhi oleh kunyit yang berfungsi sebagai pewarna alami. Nasi kuning ini sudah dikenal oleh masyarakat Indonesia dan biasanya juga digunaakan untuk orang-orang  Jawa sebagai suatu simbol dalam sebuah perayaan. Dalam tradisi Indonesia warna kuning melambangkan gunung emas ang bermakna kekayaan, kemakmuran serta moral yang luhur. Bentuk nasi kuning yang kerucut adalah harapan supaya selalu hidup sejahtera.  Biasanya pada bagian krucut nasi kuning diberi cabai, cabai ini sebagai simbol  yang berarti api yang senantiasa memberi penerangan yang bermafaat bagi orang lain.

Secara umum nasi kuning disajika diatas tampah yang dilapisi dengan dain pisang. Dalam penyajiannnya nasi tumpeng dilengkapi oleh lauk pauk yang berjumlah 7 macam. Angka 7 ini dalam bahasa Jawa disebut pitu kepanjangan dari pitulungan yang artinya pertolongan.  Nasi kuning yang sangat terkenal di Nusantara ini memiliki berbagai varian sajian sesuai dengan daerahnya masing-masing., seperti :

• Nasi Kuning Manado, Nasi kuning manado ini biasanya dibungkus dengan janur atau daun kelapa yang masih muda. Nasi kuning manado biasanya disajikan dengan serundeng, kentang goreng dan bihun goreng. Selain itu nasi kuning manado ini juga bisa disajikan dengan lauk telur balado, ayam balado, serta sambal khas Manado.

• Nasi Kuning  Samarinda,di Samarinda nasi kuning disajikan dengan menggunakan lauk khas Samarinda seperti ikan haruan dan ikan  gabus. Di Samarinda sendiri terbilang unik karena disamarinda terdapat kampung dengan nama yang unik yaitu Kampung nasi kuning, di desa ini nasi kuning dimakan setiap saat baik pagi, siang, maupun malam. 

• Nasi Kuning Banjar,yang unik dari nasi kuning banjar ini adalah penggunaan bumbu hambang dan beras unus. Beran unus adalah beras khas Kalimantan yang berbentuk kering terbuai dan lebih tipis. Nasi kuning Banjar biasanya disajikan dengan ikan haruan, dendeng ikan, ayam dan ati ampela.