Wadai Bingka khas Kalimantan Selatan


Kue Bingka atau yang biasa disebut dengan Wadai Bingka  adalah salah satu kue khas suku Banjar, Kalimantan Selatan. Rasanya manis, lemak, dan lembut merupakan suatu keunikan tersendiri dalam cita rasanya. Bingka  juga merupakan salah satu kue yang dipakai dalam tradisi Banjar untuk menyajikan beberapa jenis kue untuk acara-acara istimewa seperti pernikahan. Meski dapat ditemukan sepanjang tahun di penjual kaki lima, bingka menjadi primadona pada bulan Ramadhan karena dianggap cocok berbuka puasa. Dahulu masih banyak yang menjajakan Wadai bingka ini sambil berkeliling dengan nampan bulat besar yang terbuat dari rotan yang diletakan diatas kepala mereka, dan lalu dengan lantangnya si penjual akan berteriak “BINGKA.. BINGKAAA!.”

Bingka dibuat dari tepung terigu, telur, santan, gula pasir, dan garam. Lazimnya, bingka dipanggang dengan cetakan berbentuk bunga. Ada bermacam-macam variasi rasa bingka seperti bingka tapai, bingka kentang, bingka labu, bingka pandan, dan lain sebagainya. Adapun kali ini saya akan mencoba berbagi sedikit resep dari Wadai Bingka Kentang.

Bahan:

Ø  Tepung terigu 75 g ( protein sedang )

Ø  Kentang 300 g ( rebus, kupas dan haluskan )

Ø  Gula pasir 75 g

Ø  Telur bebek 3 butir

Ø  Garam 1/2 sdt

Ø  Vanili 1/2 sdt

Ø  1 butir kelapa ( buat santan 100 ml )

Ø  Mentega 1 sdm ( untuk olesan )

Cara membuat:

1.      Pertama siapkan tepung lalu ayak tepung terigu terlebih dahulu.

2.      Campurkan tepung dengan gula pasir, kentang, vanili dan garam kemudian aduk rata.

3.      Masukkan air santan sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan tercampur rata, kemudian sisihkan.

4.      Siapkan loyang kue bingka.

5.      Oleskan minyak pada permukaan loyang kemudian sisihkan.

6.      Kocok telur bebek sampai mengembang.

7.      Masukkan telur ke adonan kentang sedikit sedikit sambil di aduk rata.

8.      Panaskan loyang kue bingka dengan api sedang sampai panas.

9.      Tuangkan adonan ke loyang.

10.  Ratakan adonan dan tutup.

11.  Kecilkan api lalu panggang kue bikang sampai permukaan kue kuning kecoklatan.

12.  Angkat dan dinginkan.

13.  Kue bingka kentang istimewa siap disajikan. 

Selain itu, ada jenis bingka lain yang menjadi favorit orang Banjar di bulan Ramadhan, yakni "bingka barandam" yang sebenarnya agak berbeda cara pembuatannya.

Wadai Bingka tidak hanya terkenal menjadi kue khas Suku Banjar, namun juga terkenal di provinsi-provinsi tetangga seperti Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.

Nah itulah tadi sedikit pengetahuan tentang Wadai Bingka. Semoga dapat bermanfaat untuk sobat semua.

AYO CINTAI KULINER NUSANTARA!

Komentar

Postingan Populer